SUARA HATI DI HUT RI 70

Tahun 1945 telah terdengar suara merdeka,merdeka, merdeka, dari penduduk Indonesia karena mereka merasakan nafas kedamaian setelah bertahun-tahun mendapatkan ancaman dan serangan dari para penjajah. Rakyat berharap kedamaian dan kemakmuran dapat terwujud di bumi Indonesia ini, dan mampu menjadikan negara Indonesia menjadi negara besar dan bersaing dengan negara-negara besar lainnya. Rakyat mengarapkan negara Indonesia ini menjadi negara yang unggul di bidang ekonomi, sosial dan budaya sehingga mampu menjadi negara makmur dan santosa.

Tepat pada hari Senin 17 Agustus 2015 seluruh rakyat Indonesia merayakan hari kemerdekaan 1945 masa lalu. Berbagai persiapan dilakukan oleh masyarakat Indonesia untuk memeriahkan hari kemerdekaan tersebut dari Sabang sampai Merauke. Berbagai kegiatan sosial, perlombaan, dan upacara diselenggarakan untuk mengiri hari kemerdekaan.

Para pemimpin memberikan instruksi kepada bawahannya untuk mengadakan kegiatan bersih-bersih lingkungan, mengibarkan bendera di setiap rumah warga, menghias gerdu dan jalan, membersihkan saluran air dan berbagai kegiatan sosial lain sebagai bentuk kecintaan mereka kepada negri. Selain itu dari para remaja juga mengadakan berbagai jenis perlombaan dari makan krupuk, balap karung dan lainnya. Tidak luput pula berbagai seni budaya juga ikut memeriahkan hari kemerdekaan, ada reog, tarian dan lainnya. Seluruh penduduk Indonesia melakukan kegiatan tersebut hanya ingin mengenang perjuangan pahlawan dan terwujud kesadaran untuk cinta tanah air.

Media massa secara intensif memberitakan berbagai acara dalam memperingati HUT RI ke 70 yang digelar di seluruh wilayah di Indonesia. Media memberitakan secara live pelaksanaan pengibaran bendara merah putih di Istana Negara, pengibaran bendera merah putih di laut, dan kegiatan bakti sosial yang dilakukan warga. Selain itu media juga menayangkan film yang menceritakan perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan dari penjajah sehingga mampu memberikan hikmah bagi para penontonnya. Banyak juga para penonton yang meneteskan air mata melihat film kemerdekaan tersebut seakan mereka mengalami secara langsung berjuangan dalam meraih kemerdekaan.

Sungguh luar biasa upaya yang dilakukan warga Indonesia dalam memperingati HUT RI ke 70, mereka sangat tulus dalam memeriahkan hari bersejarah tersebut. Tetapi perlu disadari bahwa sedikit dari penduduk yang betul-betul menghayati arti kemerdekaan, sehingga setelah peringatan hari kemerdekaan lewat maka hilang pula rasa perjuangan para pahlawan. Mereka merasa tidak bersalah ketika melakukan tindakan yang kesalahan yang merugikan bangsa dan negara baik di tingkat atas maupun di tingkat bawah.

Seharusnya dalam memperingati kemerdekaan perlu diadakan kegiatan edukatif bagi warga untuk lebih memaknai arti kemerdekaan. Dan lebih dari itu, seluruh warga harus memahami arti kemerdekaan agar mereka tetap menjaga dan memajukan bangsa selama hidup di bumi Indonesia.

Kemerdekaan memiliki hikmah yang luar biasa dan perlu diketahui; 1)Kemerdekaan dapat diraih atas kehendak Allah. Indonesia mampu meraih kemerdekaan berkat perjuangan para ulama dan mujahid yang tulus memperjuangankannya. Allah yang menggerakan hati dan jiwa para ulama dan mujahid untuk meraihnya. Mereka telah meminta kepada Nya, tekun beribadah kepada Nya sehingga Dia memberikan apa yang menjadi idaman penduduk Indonesia.

Oleh karena itu seharusnya seluruh penduduk Indonesia berterima kasih kepada Allah dengan lebih meningkatkan ketaatan kepada Nya, sadar atas kekuasaan Nya dan memeluk agama Islam secara kaffah. Karena hanya Islam agama yang diridhai (disenangi) Nya. Ketika sebuah penduduk yang mendapatkan nikmat Nya, kemudian mereka mengkufuri nikmat tersebut, maka Allah akan menurunkan adzab. Tetapi apabila mereka bersyukur , maka Allah akan menambah nikmat. Dengan demikian sudah wajib bagi seluruh rakyat Indonesia menyadari pentingnya Islam sebelum adzab Allah datang dan membumi hanguskan Indonesia. 2)Kemerdekaan diraih dengan perjuangan yang gigih. Nilai kemerdekaan dicapai dengan kegigihan dan ketulusan. Kegigihan untuk latihan, mengangkat senjata, menyerang musuh dan merebut NKRI dari penjajah. Ketulusan dalam perjuangan tanpa mengharap belas kasih maupun imbalan dari siapapun. Para pejuang hanya mengharap keridhaan Allah dan pertolongan Nya. 3) Perjuangan dibutuhkan pengorbanan. Sebuah peperangan diperlukan pengorbanan baik harta maupun jiwa. Tanpa pengorbanan maka kemerdekaan tidak akan diraih. 4)Perjuangan dibutuhkan persatuan dan kesatuan. Para pahlawan tidak sendiri dalam melakukan penyerangan melawan penjajah, tetapi mereka banyak orang yang terdiri dari berbagai suku dan daerah. Meski berbeda mereka tetap bersatu, karena hanya dengan persatuan mereka mampu melawan para penjajah. Sudah wajib bagi penduduk Indonesia untuk menjaga persatuan dan kesatuan ini. Indonesia memiliki banyak suku, budaya dan agama, apabila tidak saling menjaga maka akan terjadi perpecahan sehingga menyebabkan hilangnya kekuatan di tubuh bangsa Indonesia dan menjadi ejekan bangsa lain.

Berbagai permasalahan dan problematikan yang berpotensi perpecahan perlu segera ditindak lanjuti oleh pemerintah dan pihak yang berwajib agar tidak berkepanjangan sehingga tidak terjadi kericuhan dan kehancuran.