Sekolah Dasar Islam Sunan Kalijaga berdiri diawali dengan pondok pesantren yang
dipimpin oleh Bapak
Muhammad Buchori pada tahun 1970. Pondok pesantren yang berdiri itu tidak ada
kegiatan pengajian disebabkan tidak ada yang mengaji. Oleh karena
itu diubah menjadi tempat penginapan. Setelah bapak Buchori meninggal dunia, digantikan
oleh anaknya yang bernama Bapak Abdul Latief Buchori. Beliau mewajibkan bagi
seluruh penghuni penginapan itu untuk mengaji setiap hari Senin sampai Kamis
dan memberikan waktu libur hari Hari Jum’at, Sabtu dan Ahad. Beberapa waktu kemudian Pengelola
menutup penginapan tersebut karena melihat kondisi bangunan yang akan roboh.
Masyarakat setempat akhirnya mengadakan musyawarah untuk
memanfaatkan tanah tersebut pada tahun 1972. Mereka sepakat bahwa tanah
tersebut untuk membangun sekolah dasar. Mereka memberikan nama
untuk sekolah dasar yang disepakati dengan Sunan Kalijaga. Kepala sekolah pertama SD
Islam Sunan Kalijaga adalah Bapak Abdul Latief Bukhari.
Tahun keempat pengelola mengangkat wakil kepala sekolah yang bernama Bapak Ngas’adi. Karena tidak ada perubahan akhirnya
diganti lagi oleh Bapak Kusdu. Dalam penyelenggaraan Ujian yang pertama, SD
Islam Sunan Kalijaga menginduk ke Sekolah Dasar Gading dan diikuti oleh 8 siswa. Peserta didik SD Islam Sunan
Kalijaga meraih rangking 1-8. Pada penyelenggaraan ujian yang kedua dan
diikuti oleh 11 peserta didik, mereka meraih rangking 1-7. Dengan prestasi yang
diraih Sekolah Dasar Sunan Kalijaga ini maka pada penyelenggaraan ujian yang
ketiga Sekolah Dasar Islam Sunan Kalijaga dapat menyelenggarakan sendiri. Estafet
kepemimpinan kepala sekolah Sunan Kalijaga setelah Bapak Latief
adalah Bapak Ngasa’di selama 1 tahun, Bapak Kusdi selama 4 tahun, Bapak Badri
selama 5 tahun, dan Bapak Achmid Qosim. Kemudian dilanjutkan oleh ibu Isroiyah, S.Ag. Pada tahun 2002 guru-guru SDI Sunan
Kalijaga bermusyawarah untuk meningkatkan kualitas baik secara akademis maupun spiritual
munculah program khusus yang terdiri dari Qiroatul Qur’an, Tahfidzul Qur’an,
Mentoring dan life skill.
Setelah beberapa tahun Ibu.
Isroiyah, S.Ag menjabat sebagai kepala sekolah, Pengelola mengganti beliau dengan
kepala sekolah baru bernama Bapak Sugiyanta, S.Pd hingga sekarang.
Sekolah Dasar Islam Sunan Kalijaga beralamat di
Gambuhan Rt. 01 Rw III No. 27, Desa
Baluwarti, Kecamatan Pasar Kliwon, Surakarta. Sekolah ini berdiri sejak tahun
1972, merupakan salah satu lembaga pendidikan yang berada dibawah naungan
Yayasan Pendidikan Islam Sunan Kalijaga.
Adapun letak
SD Islam Sunan Kalijaga sebagai berikut, sebelah barat berbatasan dengan tembok pembatas kelurahan Baluwarti, sebelah timur berbatasan dengan perumahan
penduduk kampung Gambuhan, sebelah utara berbatasan dengan perumahan penduduk Gambuhan, sebelah selatan berbatasan dengan perumahan
penduduk Gambuhan sebelah selatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar